Tak Lulus 100 Persen, Sekolah Ditutup
Kamis, 19 Mei 2011 – 11:12 WIB
Rencananya, ungkap Agus, Disdik DKI akan memanggil ketujuh siswa untuk meminta keterangan dari mereka. Selain itu akan memanggil pihak sekolah untuk diminta keterangan terkait jumlah siswa dan pengajar, serta proses kegiatan belajar mengajar di sekolah. “Yang paling penting kami akan menanyakan mengapa hampir tujuh tahun tidak pernah memperbarui akreditasi, sehingga akreditasinya mati. Kami mendapatkan laporan, jumlah siswa sekolah ini sangat sedikit dari tahun ke tahun. Kalau begitu, kami merencanakan SMA Abadi lebih baik di tutup saja,” jelasnya.
Berdasarkan data pokok pendidikan wilayah Suku Dinas Pendidikan Menengah dan TInggi Kotamadya Jakarta Utara, SMA Abadi memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) 20107365. Sekolah ini merupakan jenjang Sekolah Menengah Atas dengan status swasta dibawah Kemendiknas.
Sebelumnya, berdasarkan Disdi DKI Jakarta menyatakan sebanyak 99,52 persen siswa SMA dan SMK lulus ujian sebanyak 99,81 persen. Angka kelulusan tahun 2011 ini lebih tinggi bila dibandingkan tingkat kelulusan secara nasional yang hanya mencapai 99,22 persen untuk SMA.
Tingkat kelulusan UN di tingkat SMA di DKI Jakarta lebik baik dari rata-rata kelulusan di tingkat nasional yang sebesar 99,22 persen. Hasil kelulusan UN yang cukup memuaskan juga diraih siswa SMK DKI Jakarta. Siswa yang lulus mencapai 99,81 persen, di atas angka kelulusan SMA nasional yakni 99,55 persen. (wok)
JAKARTA -- Pemprov DKI Jakarta akan mempertimbangkan penutupan atau penggabungan sekolah di ibu kota yang siswanya tak lulus seratus persen. Sebab,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kuliah Tamu di BINUS University, Dosen FISIP UPNVJ Bicara soal Netnografi
- Siap-siap! Sumbangsih Cup 2025 Segera Digelar, Dijamin Seru dan Meriah
- Unika Atma Jaya Resmikan School of Bioscience, Technology, and Innovation
- Sandang Gelar LL.M dari Kampus Top, Fidela Gracia: Terima Kasih President University
- Memutus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan, BSI Maslahat Gandeng Ganesha Operation
- Banyak R3 Tidak Lulus Seleksi PPPK Guru Tahap 1, Bagaimana Honorer Database Bisa Tuntas