Tak Mau Ada Persekusi Media, Eri Cahyadi Berkomitmen Majukan Kebebasan Pers Surabaya
jpnn.com, SURABAYA - Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berkunjung ke kantor PWI Jatim, Jumat (2/10) untuk mendengarkan aspirasi dan meminta masukan.
Eri pengin menampung semua masukan dari berbagai lapisan masyarakat agar pembangunan Kota Pahlawan dalam lima tahun ke depan menjadi makin baik.
Ya, salah satunya masukan dari kalangan wartawan.
Mantan Kepala Bappeko Surabaya tersebut berkunjung ke markas PWI Jatim, sekaligus menyampaikan program kerja dan mendengarkan ide maupun gagasan pembangunan kota dari para jurnalis senior.
“Kami tadi ngobrol-ngobrol terkait program kerja ke depan seperti apa, kami sampaikan semuanya ke PWI. Paling tidak semua masyarakat Surabaya harus mengetahui, apa sih yang bisa membuat Surabaya lebih hebat dan lebih keren lagi," kata Eri, Jumat sore.
Eri juga menegaskan komitmennya untuk terus merawat dan memajukan kebebasan pers di Surabaya.
Dia tidak pengin mendengar ada persekusi terhadap insan media karena masalah pemberitaan.
“Kemitraan yang terjalin haruslah kritis, konstruktif. Tidak zamannya lagi pemimpin, bahkan kalau masih calon pemimpin, untuk tidak mau dikritik. Kalau ada kritik, mekanismenya adalah hak jawab, sesuai UU Pers. Itu komitmen yang saya pegang teguh, karena saya sadar, dengan kontrol dari media, pembangunan kota ini bisa terus disempurnakan,” ujar Eri.
Eri Cahyadi mengaku mendapat banyak ide menarik setelah berdiskusi dengan PWI Jatim.
- Soal Debat Cagub Jatim, Hasto: Bu Risma Menampilkan Kepemimpinan Berakar Prestasi
- Eri Cahyadi Berjanji Melanjutkan Program Pendidikan & Kesehatan Gratis
- Gus Iqdam Doakan Kemenangan Khofifah Sebagai Gubernur Jatim
- Masa Pendaftaran Diperpanjang Agar Eri-Armuji Punya Lawan di Pilkada Surabaya
- Eri Cahyadi Siap Bersinergi Bersama Khofifah Bangun Kemajuan Jawa Timur
- Iwakum Desak Polisi Bongkar Kasus Perusakan Mobil Jurnalis