Tak Mau Diintervensi, Equador Usir Diplomat AS
Jumat, 20 Februari 2009 – 06:16 WIB
Washington mengabaikan keputusan pemerintah Ekuador dan menganggap pengusiran itu tidak pada tempatnya."Meski menganggap tindakan pemerintah Ekuador tidak pada tempatnya, kami akan melanjutkan program kerjasama untuk memerangi peredaran narkotik," tambahnya.
BBC melaporkan Presiden Ekuador Rafael Correa sedang intensif melakukan kampanye untuk pemilu presiden April 2009. Saat ini Correa sangat populer di depan masyarakat Ekuador karena sangat anti dengan Amerika.(cak)
QUITO - Ekuador benar-benar tak senang dengan bentuk interveni pihak luar. Dalam waktu seminggu, sudah dua diplomat Amerika diusir, karena dianggap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer