Tak Mau Susah, Anggota DPR Pasti Tolak Gebrakan PSI

Tak Mau Susah, Anggota DPR Pasti Tolak Gebrakan PSI
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon saat pidato Pembukaan Masa Persidangan I Tahun 2017-2018 dalam rangka penyampaian Pidato Presiden RI mengenai RUU tentang APBN Tahun 2018, di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (16/8). Foto: Humas DPR

Sebelumnya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan melakukan gebrakan jika bisa memenangkan Pemilu 2019 dan duduk di kursi DPR RI. Partai yang dipimpin Grace Natalie ini akan melakukan bersih-bersih anggaran DPR yang berlebihan.

Juru bicara PSI Dedek Prayudi mengatakan, fasilitas-fasilitas yang berlebihan adalah berkaitan dengan kunjungan kerja, reses, studi banding, dan lain-lain. Para anggota DPR ini, kata dia, selain mendapatkan fasilitas, juga mendapatkan uang yang dirancangnya sendiri.

"Fasilitas-fasilitas waktu yang diberikan oleh mereka itu juga diiringi oleh fasilitas uang, nah fasilitas uang ini sifatnya langsat sehingga begitu menggoda untuk tidak diambil. Itu (uang) halal karena itu mereka sendiri yang merancang aturan-aturan tersebut," jelasnya.

Tetapi faktanya, menurut Dedek, ketika dirinya ke blusukan ke daerah pemilihannya (dapil), masyarakat sekitar mengaku tidak pernah ada anggota dewan yang datang ke daerah tersebut. (dil/jpnn)


Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ingin memangkas anggaran DPR jika berhasil duduk di Parlemen nanti. Gebrakan itu diyakini bakal mendapat penolakan


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News