Tak Mimpi Jadi Kapolri
Jumat, 02 April 2010 – 03:29 WIB
SOSOK mantan Kabareskrim Komjen (Pol) Susno Duadji mencuat bak menjadi bintang. Ada yang menyebut sebagai pahlawan. Tetapi, ada pula yang menyebutnya sebagai pengkhianat. Ada pula yang beranggapan Susno sedang 'sakit hati' karena posisinya dilengserkan secara sepihak. Berbagai pendapat, maupun penilaian tentu dilihat dari sudut pandang masing-masing. Apalagi, jenderal bintang tiga itu memang baru berani vokal, ketika ia sudah kehilangan jabatan prestisnya, sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal di Mabes Polri. Ketika ia sudah di nonjobkan.
Ada Markus di Markas Polisi. Bahkan, dengan keberaniannya (atau nekad) Susno menyebut sejumlah koleganya sesama Jenderal yang diduga terlibat Markus. Gara-gara ulahnya, para jenderal polisi pun saling bongkar aib. Susno pun dikeroyok oleh sesama polisi.Lalu bagaimana Susno menyikapi bola panas yang ia lemparnya sendiri? Adakah ini bagian dari skenario pihak-pihak tertentu untuk melupakan kasus Century?
Beberapa waktu lalu, wartawan JPNN Agus Srimudin mewawancarai Susno Duadji di kediaman pribadinya di kawasan Cinere, Depok Jawa barat. Berikut petika wawancara itu.
Apa kabar, keluarga dimana Pak?