Tak Mudah Menjelaskan Mitos Kesehatan kepada Orang Australia, tetapi Ada Caranya
Dr Shiraz Mahkri, seorang General Practitioner di Melbourne, mengatakan angin atau cuaca dingin sebenarnya tidak menyebabkan penyakit.
"Bukan angin yang masuk ke dalam tubuh, atau udara dingin, yang membuat kita sakit," katanya.Tapi ia menjelaskan angin yang sangat dingin memang akan membuat orang merasa tidak nyaman.
Erika mengatakan mitos lain dalam budaya Indonesia adalah "jangan tidur setelah mencuci rambut karena rambut masih basah, nanti bisa demam" dan "harus mandi setelah kehujanan".
Tapi Dr Shiraz mengatakan tidur dengan rambut basah atau terkespos suhu rendah tidak akan menyebabkan flu, melainkan lebih disebabkan oleh virus.
'Sembunyikan pusarmu'
Haruna Juku, 32 tahun, masih ingat beberapa mitos yang diceritakan orang tuanya yang berdarah Jepang saat masih kecil.
Orang tuanya juga percaya tidur dengan rambut basah bisa membuat sakit.
"Saya masih berpikir mitos ini benar, karena menurunkan suhu tubuh Anda," katanya.
Dia mengatakan orang tuanya juga sering mengatakan "Jangan makan semangka dan es krim, nanti sakit perut" dan "kamu harus menyembunyikan pusarmu, kalau enggak nanti hilang tersambar petir."
Sebenarnya hidup dengan mitos dan takhayul adalah hal yang normal bagi banyak warga Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara
- 4 Tips Hadapi Stres Jelang Tahun Baru
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina