Tak Mudik, Hak Pilih Warga DKI di LN Hangus
Sabtu, 24 Desember 2011 – 14:15 WIB
JAKARTA - Puluhan ribu warga DKI Jakarta, diperkirakan berada di luar negeri (LN). Entah itu sebagai pelajar, mahasiswa ataupun pekerja formal dan nonformal. Menjelang dan saat pemungutan suara pemilihan gubernur (Pilgub) di DKI Jakarta pada Rabu 11 Juli 2012, KPUD DKI menghimbau mereka untuk pulang kampung. Hal itu agar warga ibu kota bisa menggunakan hak pilihnya. Demikian pula halnya jika mereka berada di luar kota.
“Kalau mereka tidak datang ke Jakarta, hak pilih mereka hangus. Atau tidak bisa menggunakan hak pilihnya menentukan calon pemimpin di DKI,” ujar Ketua KPUD DKI Juri Ardiantoro.
Pilkada berbeda dengan Pilpres dan Pileg. Di mana penyelenggara pemilu menyediakan TPS di sejumlah negara. Berkoordinasi dengan Kementrian Luar Negeri. “Ini kan cuma pemilihan kepala daerah. Jadi skalanya lokal. TPS hanya ada di Jakarta,” terangnya.
Menurut anggota KPUD Jakarta Pusat Fadil, pihaknya tidak membuka TPS di luar negeri. “Tahun lalu kami koordinasi dengan Kementrian Luar Negeri. Itupun untuk pemilihan anggota DPR RI, bukan DPRD. Jadi saat pilkada tidak buka TPS di sana,” jelasnya.
JAKARTA - Puluhan ribu warga DKI Jakarta, diperkirakan berada di luar negeri (LN). Entah itu sebagai pelajar, mahasiswa ataupun pekerja formal dan
BERITA TERKAIT
- Pemuda Kristen Jakarta Kecam Pernyataan Bermotif SARA Menteri Maruarar Sirait
- 3 Pejabat Pemkab Banggai jadi Tersangka Tindak Pidana Pemilu 2024
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Pilkada Masuk Masa Tenang, Bawaslu Serang Fokus Mengawasi 2 Titik Rawan
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan