Tak Perlu Terpancing Provokasi Murahan Malaysia
Rabu, 12 Desember 2012 – 04:29 WIB

Tak Perlu Terpancing Provokasi Murahan Malaysia
JAKARTA - Politisi Partai Demokrat, Achsanul Qosasi ikut dibuat berang dengan ulah mantan Menteri Penerangan Malaysia Zainudin Maidin yang menyebut mantan Presiden RI BJ Habibie sebagai penghianat bangsa dan antek imperialis. Meski demikian Achsanul berharap seluruh pihak tak terpancing dengan provokasi itu.
"Malaysia ini memang tak henti-hentinya merendahkan Indonesia. Tapi kita jangan terpancing untuk melayani statemen murahan seperti itu," kata Achsanul di Jakarta, Selasa (11/12) malam.
Baca Juga:
Hanya saja Achsanul juga mengingatkan Kementerian Luar Negeri RI untuk melakukan pendekatan diplomasi. Politikus yang pernah memimpin Komisi Keuangan dan Perbankan DPR itu berharap Kemenlu segera mengingatkan Malaysia.
"Pak Habibie itu adalah Presiden RI. Mereka (Malaysia,red) harus belajar menghargai tokoh Indonesia. Berikan ultimatum diplomasi guna menjaga harkat dan martabat bangsa," cetusnya.
JAKARTA - Politisi Partai Demokrat, Achsanul Qosasi ikut dibuat berang dengan ulah mantan Menteri Penerangan Malaysia Zainudin Maidin yang menyebut
BERITA TERKAIT
- Soal Ojol dapat BHR Rp 50 Ribu, Wamenaker Merespons Begini, Keras
- Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Turun Lapangan Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel
- Terapkan Diskon Tarif pada Arus Balik, ASDP Imbau Pemudik Persiapkan Perjalanan Arus Balik
- Wapres Gibran Rakabuming Pulang ke Solo, Wali Kota Surakarta Akui Dapat Banyak Pesan
- Perusahaan Aplikator Hanya Beri BHR Rp50 Ribu untuk Driver Ojol, Begini Respons Wamenaker
- Hari Kedua Lebaran 2025, Menkop Budi Arie Kunjungi Joko Widodo