Tak Punya Partai, Mahfud Yakin Bisa jadi Capres
Selasa, 02 April 2013 – 19:19 WIB
JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengaku tak mau ngoyo agar bisa menjadi calon presiden (Capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 204 mendatang. Mahfud yang tak punya kendaraan politik itu pun memilih memasrahkan soal pencapresan itu pada jalan Tuhan. Mahfud juga memastikan bahwa upayanya mencalonkan diri pada Pilpres mendatang bukan berarti harus ambisius demi kursi RI 1. "Saya sadar, ada banyak orang yang menginginkan jadi presiden. Tapi berapapun banyaknya orang, toh yang jadi presiden dan wakil presiden yang terpilih cuma satu orang. Jadi ya biasa saja," terang Mahfud.
Kendati begitu Mahfud tampak optimis bahwa dirinya bisa melenggang di bursa pencapresan. Dia mencontohkan beberapa tokoh yang namanya sudah pernah melengang menjadi wakil presiden, meskipun tidak mempunyai kendaraan politik.
"Seperti Pak Jusuf Kalla (mantan wakil presiden) waktu itu tidak punya bendera partai, karena seingat saya waktu itu dia sudah dipecat (dari Golkar, red). Karena Golkar sudah mencalonkan orang lain. Nah Pak Boediono juga tidak ada partai. Pokoknya, kalau Tuhan memberi jalan ya pasti akan jadi," ucap Mahfud di rumah dinasnya, Kompleks Widya Chandra III nomor 7, Jakarta, Selasa (2/4).
Baca Juga:
JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengaku tak mau ngoyo agar bisa menjadi calon presiden (Capres) pada Pemilihan Presiden
BERITA TERKAIT
- Hasto Masih Melaksanakan Tugas Kesekjenan Sebelum KPK Mengumumkan Status Tersangka
- Soal PPN 12 Persen, Saleh PAN: Jangan Saling Menyalahkan
- Sejalan dengan Gerindra, Gemura Dukung Kenaikan PPN 12%
- Rustini Muhaimin Membantu Korban Kebakaran Kemayoran
- Gubernur Jabar Terpilih Dedi Tak Akan Bentuk Tim Transisi Jelang Kepemimpinannya
- Said PDIP Dukung Pemberlakuan PPN 12 Persen Demi Bantu Program Kerakyatan