Tak Rela Risma ke Jakarta, Warga Surabaya Bikin #SaveRisma
''Sejak tadi malam HP saya hujan SMS konfirmasi. Sampai bingung mana saja orangnya,'' ucap pria berkumis tipis itu.
Shandy menjelaskan, Love Suroboyo didirikan akhir 2014. Namun, gerakannya lebih banyak melalui Instagram. Dari grup tersebut, muncul sejumlah pemuda yang membantu menggelar aksi. ''Relawan ada yang dari Instagram. Tapi, banyak juga yang spontan,'' tutur penghobi fotografi itu.
Ketua Aliansi Perempuan Jatim Aciek Lutfiana datang bersama anggotanya, yaitu Luluk Sri. Bahkan, Aciek mengatakan tergesa-gesa mengikuti gerakan itu.
Saking tergesa-gesanya, dia sampai lupa mandi. Padahal, dia baru datang dari Semarang. ''Saat ada kabar dari teman-teman, tadi malam langsung meluncur balik ke Surabaya,'' jelas perempuan 48 tahun itu.
Perempuan yang mengaku hobi sepak bola tersebut menganggap dorongan sejumlah kalangan agar Risma maju ke DKI 1 memiliki maksud tertentu. Dia pun menantang orang-orang yang mengatasnamakan warga Surabaya itu untuk membuat aksi serupa.
''Kalau berani, bikin acara buat tanda tangan di car free day. Tanya apakah warga Surabaya mendukung Risma ke Jakarta. Gak mungkin ada,'' tegasnya.
Sebagai salah seorang warga yang mengawal kampanye pemenangan Risma pada Pilwali 2015, dia tidak rela jika perjuangannya sia-sia.
Dia menagih janji Risma agar tetap setia mengabdi di Surabaya hingga akhir masa jabatan pada 2021. ''Bu Risma boleh pindah dari Surabaya, tapi harus langsung presiden,'' papar perempuan yang tinggal di Jalan Tanggulangin tersebut. (sal/c15/oni)
SURABAYA – Warga Surabaya keberatan jika sang Wali Kota Tri Rismaharini maju dalam Pilkada DKI 2017. Warga bahkan membuat petisi dalam car
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ratusan Warga Desa Serdang Gelar Istigasah & Doa Bersama untuk Kemenangan Egi-Syaiful
- RIDO dan Tantangan Jakarta, Menjawab Kritik atas Program Inovatif
- Survei Indikator: Pram-Doel Teratas Teratas, Mendapat Dukungan 42,9 Persen
- Bingkisan Doa dari Ratusan Anak Yatim untuk Ridwan Kamil-Suswono di Hari Terakhir Kampanye
- Tim Relawan Dozer Sebut Sulsel Butuh Pemimpin Berpengalaman
- Survei Terkini: Willem Wandik-Aloysius Giyai Berpotensi Menang di Pilkada Papua Tengah