Tak Sangka, Pelajar Pendiam Itu Tewas Ikut Duel Gladiator
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Kemendikbud memutuskan bersama melakukan investigasi terhadap kasus duel maut ala gladiator.
Kasus itu sudah terjadi beberapa kali di Kabupaten Bogor, Jabar.
Menurut Retno Listyarti, komisioner KPAI bidang pendidikan, saat menggali keterangan dari sekolah, terungkap ternyata korban sebenarnya berinisial MRS (bukan ARS).
Para guru dan teman-temannya menyebutkan, MRS adalah pribadi yang pendiam, alim, dan suka menolong.
MRS adalah ketua kelas 9B di sekolahnya. Banyak rekannya di sekolah yang menangis ketika mengetahui kematian tragis MRS.
"MRS menurut keluarganya juga anak yang baik dan pandai mengaji. Bahkan kerap mengajari mengaji anak-anak di sekitar tempat tinggal korban. Karena pandai mengaji tersebut, korban dinilai kawan-kawannya pandai ilmu kebal, padahal tidak. Inilah yang membuat korban terlibat atau mungkin dilibatkan dalam tarung tersebut," papar Retno.
Memang, di kalangan masyarakat sekitar masih banyak yang memercayai ilmu kekebalan tubuh tersebut, karena secara geografis Rumpin berbatasan langsung dengan Banten.
Saat ini, kasus dilimpahkan dari Polsek Rumpin ke Polres Kabupaten Bogor.
Pelajar tewas saat duel ala gladiator di Bogor
- Dunia Hari Ini: Rencana Airbnb Menggelar Pertarungan Gladiator di Roma Dikecam
- Polisi Tangkap Pemuda Duel Ala Gladiator Semarang yang Viral di Media Sosial
- FSGI: Kekerasan di Pendidikan Selama 2017 Makin Mengerikan
- KPAI: Duel Gladiator Bukti Pendidikan Indonesia Tidak Kritis
- Temui Pelaku Gladiator di Tahanan, Mendikbud Terdiam
- Negara Harusnya Gotong Royong Bukan Berkelahi