Tak Tega Mega Kalah, TK Larang Istri Nyapres Lagi
Rabu, 23 Mei 2012 – 01:06 WIB
Lebih lanjut dia memuji sikap mantan Ketua Umum dan Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais serta alm Abdurrahman Wahid yang telah melakukan proses regenerasi di institusinya masing-masing hingga memunculkan tokoh-tokoh muda di kancah politik nasional.
Menjawab pertanyaan soal masih kuatnya aspirasi kader PDIP untuk mengusung Megawati Soekarnoputri jadi Capres, Taufiq Kiemas kembali menegaskan bahwa itu tidak realistis karena sudah tidak zamannya lagi dan elektabilitasnya rendah.
"Sudah terlalu tua. Lagi pula sudah beberapa kali kalah. Untuk apa lagi coba-coba, kecuali elektabilitasnya lebih dari 30 persen," ujar Taufiq Kiemas.
Sebagai suami lanjutnya, Taufiq senang kalau istrinya kembali jadi presiden. "Sebaliknya, saya orang yang paling merasakan bagaimana pahit rasanya kalau istri kalah dalam Pilpres dan itu berulang kali," ungkap politisi PDIP itu. (fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Taufiq Kiemas mengaku sedih kalau calon presiden (Capres) yang muncul pada Pemilu Presiden (Pilpres)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik
- MK Hapus Presidential Treshold, Ketua DPD Hanura Sultra: Konstitusi Kembali ke Tangan Rakyat
- Ambang Batas PT Dihapus, Pengamat Menyoroti Beban Anggaran & Kerja Penyelenggara Pemilu
- Merespons Putusan MK Tentang PT Nol Persen, Sultan Wacanakan Capres Independen
- Pemerintah Perlu Berhati-hati soal Penghapusan Utang UMKM
- Penghapusan Ambang Batas Pencalonan Presiden Jadi Angin Segar Bagi Rakyat