Tak Terbukti Terlibat ISIS, 8 Warga Sumbar Dipulangkan
Jumat, 13 Januari 2017 – 03:00 WIB

Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigusdian menunjukkan foto bom sandal yang ada di ponsel salah satu dari delapan WNI yang dideportasi dari Malaysia. Foto: batampos/jpg
Dan karena tidak setuju dengan arah pemikiran kelompok ini, Reh memilih keluar dari grup itu.
"Namun foto-foto yang dikirimkan grup tersebut, masih ada tersimpan di file manager ponsel milik Reh," ujarnya.
Sam menjelaskan mengenai pengawasan terhadap gerak gerik delapan orang ini. Ia mengatakan pihaknya tidak melepaskan ke delapannya begitu saja.
Dimana berkoordinasi dengan pihak kepolisian di Sumatera Barat, untuk mengawasi ke delapan orang ini. (ska)
Delapan santri yang dideportasi dari Malaysia akhirnya dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing, Kamis (12/1).
Redaktur & Reporter : Budi
BERITA TERKAIT
- Gemerlap Danantara
- Kementrans Siapkan Barelang Jadi Pilot Project Kawasan Transmigrasi Terintegrasi
- 4 WNI Jadi Korban Kebijakan Donald Trump, Ada yang Dideportasi
- DPR Bentuk Panja Usut Mafia Lahan di Batam, Pengamat: Panggil Menteri ATR/BPN
- Hasil Seleksi Administrasi PPPK Tahap II Batam, 322 Pelamar tak Lulus
- Ingin Jadikan Batam Pusat Investasi, Komisi VI DPR Bentuk Panja