Tak Terima Diledekin, Penjual Kue Keliling Bacok Seorang Pria di Jakut, Banjir Darah

Ia mengatakan berdasarkan keterangan dari pelaku, AS adalah penjual kue keliling di RW 14 Tanjung Priok.
Saat ketemu korban, AS diledek dengan kata-kata "Masa Abang-Abang jual kue, mending jual sabu-sabu saja".
Menurut dia, pelaku tersinggung, kemudian pulang dan mengaku masih terbayang kata-kata dari korban.
Lalu, sekitar pukul 16.45 WIB, pelaku keluar membawa sebilah celurit dengan mengendarai motor dan membonceng abangnya.
"Sesampai di dekat perempatan Jalan Samudera RW 14, pelaku melihat korban dan langsung membacok korban di bagian leher sebelah kanan, kemudian pelaku lari ke arah bak air," kata dia.
Sementara Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara Kompol Hady Saputra Siagian mengatakan pelaku sudah ditangkap dan pihaknya melakukan penyidikan terhadap kasus ini.
"Kami sedang mengumpulkan semua barang bukti dari kejadian tersebut untuk bahan penyidikan," kata Hady.(antara/jpnn)
Polisi berhasil menangkap BR, 27, pelaku pembacokan yang menewaskan AS, 27, di Jalan Samudra, Kelurahan Tanjung Priok Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Mi
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean
- Banjir Rob Menggenangi 6 RT di Marunda dan Pluit Jakarta Utara
- JICT Bikin Terobosan Menekan Angka Stunting di Jakarta Utara
- Anak Berantem, Bapak Saling Bacok di Tangerang, Banjir Darah
- Banjir Rob Setinggi 40 Sentimeter Merendam Satu RT di Wilayah Jakarta Utara
- Puluhan Tahun Tinggal di Kolong Tol, Wasto Punya 5 Anak dan Cucu
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya