Tak Terima Jalannya Dialihkan, Pria Plontos Sundul Polisi
jpnn.com, JAKARTA - Salah satu anggota polisi bernama Aiptu Maralum Rumahobo mengalami tindak kekerasan dari salah satu warga sipil. Hal ini diketahui dari video yang beredar di media sosial.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur AKBP Sutimin mengatakan, korban merupakan anak buahnya. Dari video yang beredar, korban dianiaya lelaki, pria plontos berkulit hitam
Saat itu, korban menegur pelaku yang diduga melanggar lalu lintas. Pelaku yang tak terima langsung menanduk dada korban dengan kepalanya.
“Kejadiannya 6 Februari di Jalan Matraman, Jakarta Timur,” kata Sutimin.
Dari video kata dia, diketahui pelaku mengendarai mobil dengan nomor polisi F 1034 PF. Ketika itu pelaku tak terima jalannya dialihkan karena adanya proyek pembangunan underpass Matraman.
"Dia marah dan mengancam akan memukul petugas. Kami mengedepankan prosedur yang humanis dan tidak arogan," katanya.
Meski sudah ada rambu larangan, si pengemudi itu malah memaksa ingin lewat jalur yang dilarang. Dia tetap berusaha lewat bahkan mengikuti Bus Transjakarta dan kendaraan yang akan berbelok ke kawasan Jatinegara.
“Kemudian ada percekcokan sampai menyeruduk anggota dengan kepalanya. Kan memang ada proyek pembangunan underpass Matraman. Jadi sudah lama diberlakukan pengalihan arus," jelasnya.
Dari video yang beredar, korban dianiaya lelaki, pria plontos berkulit hitam. Pelaku yang tak terima langsung menanduk dada korban dengan kepalanya.
- Spesialis Pencurian Toko Baju Lintas Provinsi Diamankan, Kerugian Rp2 Miliar
- Efek Kasus Guru Honorer Supriyani: Camat-Jaksa Hilang Jabatan, Polisi Diperiksa Propam
- Propam Periksa Guru Supriyani soal Permintaan Rp 50 Juta dari Polisi
- Polisi Membongkar Jaringan Situs Judi Online yang Melibatkan Oknum Komdigi, Hardjuno Wiwoho Merespons
- Muncikari dan 3 PSK yang Berjualan via Online Diamankan, Sebegini Sekali Transaksi
- LBH HAMI: Perdamaian Guru Supriyani & Orang Tua Siswa Tak Ada Gunanya