Tak Terpangaruh Hengkangnya Tiga Klub ke LPI
Jumat, 04 Maret 2011 – 08:16 WIB
Fatifh Chabanto, perwakilan dari PT Djarum mengatakan pihaknya memberi apresiasi terhadap inovasi yang dilakukan PT LI. "Kami menilai apa yang sudah dilakukan PT Liga ini membuat kompetisi lebih semarak. Itu patut dihargai," kata Fatih. Pihak sponsor juga mengusulkan PT LI manambah lagi satu kriteria awarding. Yaitu penghargaan untuk klub dengan sponsor terbanyak. "Kalau banyak sponsor yang masuk, value dari kompetisi ini makin tinggi," lanjutnya. Fatif juga menegaskan jika hengkangnya tiga klub ke LPI tidak menjadikan hubungan PT LI dan PT Djarum yang sudah lama terjalin menjadi renggang.
Sementara itu, AN TV yang menjadi pemegang hak siar juga menyatakan bakal meningkatkan kualitas siarannya. Salah satunya adalah dengan manambah dua kamera offside. "Masalah offside selama in sangat krusial. Dengan adanya penambahan dua kamera ini pihak-pihak tertentu tidak akan lagi bisa main-main. Sebab semua ada rekamannya," kata Yusuf Ibrahim, direktur Sports Manager AN TV.
Di putaran pertama lalu total PT LI menyelenggarkan 105 pertandingan. Dari jumlah itu 76 diantaranya disiarkan langsung AN TV. Dalam klasemen akhir putaran pertama Persipura memimpin klasemen dengan 32 poin. Striker Persipura Boas Solossa tercatat sebagai top scorer dengan 16 gol. Total gol yang tercipta di putaran pertama adalah 294 gol dengan jumlah total penonton 1.200.436. (ali)
JAKARTA -- Kompetisi Indonesi Super League (ISL) putaran pertama musim ini berjalan tak mulus. Tidak puas dengan kebijakan PSSI, tiga klub peserta,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Marc Klok Dukung Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Ini Alasannya
- Penyebab Patrick Kluivert Membawa Alex Pastoor dan Denny Landzaat ke Timnas Indonesia
- Persebaya Datang ke Solo dengan Pasukan Mengerikan
- MotoGP 2025: Tim Milik Valentino Rossi Akan Launching di Jakarta, Catat Tanggalnya
- Pesan Pertama Patrick Kluivert Setelah Ditunjuk Sebagai Pelatih Timnas Indonesia
- Reaksi Mees Hilgers Seusai Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia