Takut Bocor, Uang untuk Bepergian Tak Diambil di Awal
Jumat, 10 Desember 2010 – 08:08 WIB

Foto : JPPhoto
Sebulan penuh tim investigasi yang diketuai advokat Refly Harun menelusuri jejak suap yang dicurigai mengarah ke salah satu hakim di Mahkamah Konstitusi (MK). Kemarin (9/12) hasil kerja itu dibeber di depan wartawan. Inilah kisah seputar upaya penelusuran tersebut.
==============================
==============================
AGUNG PUTU ISKANDAR, Jakarta
==============================
WAJAH Refly terlihat tegang. Itu terjadi seusai acara jumpa pers di lantai 2 gedung MK, kemarin (9/12). Beberapa temannya sesama anggota tim investigasi, seperti Bambang Widjojanto, Saldi Isra, dan Adnan Buyung Nasution, sudah bergeser meninggalkan ruang itu.
Ketika ditanya wartawan lebih jauh seputar hasil jumpa pers itu, Refly beberapa kali menghela napas sebelum menjawab pertanyaan. Dia mengaku sangat kaget dengan pernyataan Ketua MK Mahfud M.D. yang dalam jumpa pers itu secara jelas menyebut nama-nama pihak yang diindikasi terlibat penyuapan.
Sebulan penuh tim investigasi yang diketuai advokat Refly Harun menelusuri jejak suap yang dicurigai mengarah ke salah satu hakim di Mahkamah Konstitusi
BERITA TERKAIT
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah