Takut Gaduh, Buwas Ogah Bantu Anang
jpnn.com - JAKARTA - Komjen Budi Waseso mengatakan ia tidak ingin ikut campur kinerja Kabareskrim yang baru Komjen Anang Iskandar.
Hal ini disampaikannya, menyusul banyaknya keluhan terkait kerja Bareskrim yang tertutup dalam mempublikasikan sebuah kasus. Tidak seperti saat ia masih menjabat sebagai Kabareskrim.
"Kan beda-beda. Tapi ya beliau akan melaksanakan itu dengan caranya beliau. Kalau saya ikut-ikutan kan nanti gaduh lagi," ujar Kepala BNN tersebut di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (30/9).
Meski begitu, pria yang akrab disapa Buwas itu tidak menutup mata jika Komjen Anang ingin berdiskusi dengannya mengenai kerja di Bareskrim Polri.
Buwas mengatakan, untuk tugas barunya di BNN, ia juga tidak bisa mempublikasi kasus dengan mudah seperti yang dilakukannya dulu di Mabes Polri.
"Kalau kami selama jaringan belum terungkap utuh enggak boleh diungkap, diekspos karena ini kerahasiaan. Bisa mempersulit membongkar jaringan itu sendiri," imbuh Buwas.
Buwas berjanji di BNN, ia akan membuka kasus-kasus pada publik jika sudah berhasil membongkar jaringan-jaringan narkoba yang ditargetkan. (flo/jpnn)
JAKARTA - Komjen Budi Waseso mengatakan ia tidak ingin ikut campur kinerja Kabareskrim yang baru Komjen Anang Iskandar. Hal ini disampaikannya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kepala Daerah Minta Jaminan Formasi Tambahan PPPK Tahap 2, MenPAN-RB: Pasti Diterima
- KPK Periksa Ahok, Lihat
- 720 Pelanggan di Citra Garden Puri Semanan Dapatkan Air Siap Minum dari PAM JAYA
- Prabowo Terbang ke Malaysia untuk Bertemu PM Anwar Ibrahim, Ini yang Dibahas
- HMPV Bukan Virus Baru, Dinkes DKI Jakarta Minta Masyarakat tak Panik, tetapi Tetap Waspada
- MenPANRB Rini Dorong Kepala Daerah Memastikan Honorer Daftar PPPK Tahap 2