Takut Kena Virus Corona, Napi Bakar Kantin Penjara

jpnn.com, BANGKOK - Ketakutan terhadap wabah virus corona sudah merasuki benak para narapidana di penjara-penjara Thailand. Di Provinsi Buriram, para napi bahkan sampai membakar kantin penjara gegara tersulut isu penyebaran corona.
Laporan-laporan berita memperlihatkan asap tebal membumbung di atas penjara yang menjadi rumah bagi sekitar 2.000 tahanan pria dan wanita.
"Sekelompok kecil tahanan menerima hukuman penjara seumur hidup awal pekan ini sehingga mereka menyebarkan kabar burung bahwa bui itu tak aman dari virus corona," kata pejabat itu yang tak mau disebut namanya karena dia tak berwenang berbicara kepada media.
"Seratus tahanan bergabung dengan mereka melakukan kerusuhan."
Pemerintah Thailand menghentikan semua kunjungan penjara sejak 18 Maret dalam upaya menghentikan penyebaran corona di seluruh fasilitas penahanan yang kelebihan penghuni.
Aparat kepolisian dikerahkan untuk mengatasi situasi, termasuk mengejar tahanan yang lari di tengah kekacauan, juru bicara deputi kepolisian Krisana Pattanacharoen mengatakan kepada Reuters.
Pembatasan pergerakan diberlakukan di beberapa provinsi di Thailand ketika jumlah kasus corona mencapai 1.388, dengan 143 kasus baru yang dilaporkan pada Minggu. Thailand juga melaporkan satu kematian baru akibat corona, mengakibatkan total kematian jadi tujuh. (ant/dil/jpnn)
Ketakutan terhadap wabah virus corona sudah merasuki benak para narapidana di penjara-penjara Thailand. Di Provinsi Buriram, para napi bahkan sampai membakar kantin penjara
Redaktur & Reporter : Adil
- Pembakar Mobil di Cianjur Terekam CCTV, Ini Kata Polisi
- Tujuh Napi Kabur dari Lapas Sorong, Polisi Bentuk Tim Buru Pelaku
- 502 Narapidana Rutan Paser Terima Remisi Idulfitri 2025
- Dapat Remisi Idulfitri, 84 Narapidana di Jateng Langsung Bebas
- Dapat Remisi Lebaran, 6 Narapidana Rutan Makassar Langsung Bebas
- 2 Gempa Dahsyat Guncang Myanmar, Getarannya Runtuhkan Gedung di Thailand