Takut Terbakar, Malah Tenggelam
Kamis, 02 Mei 2013 – 02:30 WIB
“Diperkirakan korban melakukan pengisian bahan bakar jenis bensin ke tangki robin ketika posisi mesin dalam keadaan hidup. Petaka menimpa korban, mesin disambar api dan terbakar. Tidak tahan dilumat api, korban panik dan melompat ke dalam laut hingga tenggelam diseret arus,” ujar Panglima Laot Bakongan, H.Ismail kepada Metro Aceh (grup JPNN) pascakejadian, Rabu (1/5).
Baca Juga:
Sejak kamarin malam sudah dilakukan pencaharian namun korban belum ditemukan. Menurut Panglima Laot, kejadian tragis itu sempat disaksikan warga. “Awalnya terlihat asap mengepul di bagian robin disusul kobaran api. Selepas itu, sampan ditemukan dan dibawa ke pinggiran. Sedangkan Hasbi belum diketahui rimbanya," ujarnya.
Sementara itu, Satgas SAR Kabupaten Aceh Selatan, May Fendri yang dikonfirmasi media ini mengatakan, sejak tadi malam pihaknya sudah bekerja keras melakukan pencaharian, namun belum membuah hasil. Ada sedikit kendala yang kami hadapi di lapangan. Walaupun ombak tidak besar tetapi air laut keruh, sehingga sulit dilakukan penyelaman.
“Suasana air laut keruh, kami sulit melakukan penyelaman. Namun demikian kita terus berupaya melakukan penyisiran di sepuran lokasi kejadian. Semua fasilitas sudah diturunkan, mohon doa semoga korban cepat ditemukan,” papar Mey Fendri.
TAPAKTUAN - Peristiwa tragis yang berujung maut, sempat disaksikan warga dari jarak jauh. Perahu bermesin robin diamuk api saat menuju daratan,
BERITA TERKAIT
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius