Taliban Buka Situs untuk Tanya Jawab Jihad
Rabu, 28 Maret 2012 – 18:01 WIB
Situs Suara Jihad banyak dipenuhi hujatan-hujatan kepada pemerintahan presiden Hamid Karzai, yang disebut ‘budak’ atau ‘boneka’ dari negara-negara barat- yang disebut ‘kafir’ atau ‘musuh Islam’. Situs itu juga sering membesar-besarkan keberhasilan mereka dalam peperangan menahun dengan tentara pemerintah dan kekuatan asing yang dipimpin Amerika Serikat.
Banyak dari pengunjung yang memanfaatkan fitur tanya-jawab di situs tersebut merupakan pendukung Taliban yang seringkali memuji para militan dan mendoakan kesuksesan mereka dalam “perang suci melawan tentara salib”.
Akan tetapi, salah satu pengunjung yang mengaku bernama Haseeb Ul Rahman dilaporkan telah memancing argumen seru di situs tersebut dengan menanyakan dasar hukum membunuh orang-orang tidak bersalah. “Tidakkah membunuhi orang tidak bersalah itu dosa besar? Siapa yang akan bertanggung jawab di depan Allah nantinya?” tulis pria tersebut dalam postingannya.
Sementara si pengelola website tersebut menyatakan, kematian orang sipil merupakan akibat suatu kesalahan teknis. “Membunuh warga sipil memang tidak diperbolehkan, tetapi seringkali kematian yang dilaporkan itu tidak lebih dari bentuk propaganda musuh untuk menyudutkan kami,” katanya.
KABUL - Internet ternyata memang berguna untuk siapa saja, termasuk para militan Taliban di Afghanistan. Baru-baru ini, kelompok yang bertanggungjawab
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer