Taliban Incar Pangeran Harry Hidup atau Mati
Selasa, 11 September 2012 – 01:01 WIB
HELMAND - Milisi Taliban mengaku telah menempatkan Pangeran Harry yang bertugas di Afghanistan sebagai target utama. Dengan segala upaya, Taliban akan terus berusaha untuk menculik atau membunuh cucu Ratu Elizabeth II tersebut. Harry yang di militer akrab disebut Kapten Harry Wales, bakal menjalani misi di kamp Bastion selama 4 bulan. Dia akan bertugas sebagai pilot penembak helikopter tempur Apache. Departemen Pertahanan Inggris menganggap penempatan Harry di Apache justru memberikan pengamanan lebih dibanding saat dia berada di darat.
"Kami akan menggunakan segala cara untuk menyingkirkan dia (Harry). Apakah menculik atau membunuh dia," kata Zabihullah Mujahid, juru bicara Taliban saat dihubungi Reuters.
Baca Juga:
Disebutkannya, perintah tersebut sudah disampaikan pada pimpinan pasukan Taliban di Provinsi Helmand. Ancaman pembunuhan terhadap Harry muncul 4 hari setelah Pangeran 27 tahun itu tiba di Afganistan, pekan lalu. Dikabarkan, adik Pangeran William tersebut memasuki negara yang tengah bergejolak itu dengan penyamaran khusus dari pihak angkatan udara Inggris.
Baca Juga:
HELMAND - Milisi Taliban mengaku telah menempatkan Pangeran Harry yang bertugas di Afghanistan sebagai target utama. Dengan segala upaya, Taliban
BERITA TERKAIT
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Gencatan Senjata Tak Berpengaruh, Tentara Israel Tetap Lakukan Pelanggaran di Lebanon
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan