Taliban Menyerang, 38 Jiwa Melayang
Senin, 21 Februari 2011 – 05:05 WIB
Insiden tersebut adalah serangan dahsyat ketiga dalam sepekan terakhir yang menarget polisi di Afghanistan. Serangan itu sekaligus membuktikan masih lemahnya personel dalam sistem keamanan di Afghanistan yang bakal ditinggal pasukan internasional pada 2014.
Seorang saksi yang berada di dalam bank saat penyerangan tersebut terjadi mengatakan, pelaku menembaki setiap orang dengan membabi buta. "Mereka tidak memilih korban," terang Ewazullah kepada AFP.
Juru Bicara Taliban Zabihullah Mujahed mengklaim, militan Islam yang sedang berjuang melawan pasukan internasional dan militer Afghanistan selama hampir 10 tahun bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Jalalabad adalah bagian dari Provinsi Nagarhar yang berbatasan dengan Pakistan. Di wilayah tersebut, Taliban dan jaringan militan Islam lainnya mampu mempertahankan kekuasaan. Washington ingin militer Pakistan bekerja sama dengan pasukan Afghanistan untuk merebut wilayah tersebut dan melumpuhkan kekuatan pemberontak.
JALALABAD - Serangan bom bunuh diri mengguncang Afghanistan Timur. Setidaknya 38 orang dilaporkan tewas dan lebih dari 70 lainnya luka-luka. Serangan
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer