Taliban Sudah Kelewatan, Seluruh Anggota DK PBB Kompak Bela Perempuan Afghanistan
Rabu, 28 Desember 2022 – 21:25 WIB

Pejuang hak perempuan Afganistan dan aktivis sipil melakukan protes menyerukan kepada Taliban untuk meneruskan prestasi mereka dan pendidikan, di depan istana kepresidenan di Kabul, Afganistan, Jumat (3/9/2021). Foto: ANTARA FOTO/REUTERS/Stringer/foc/cfo
Perempuan dan anak perempuan telah dirampas haknya, termasuk hak atas pendidikan.
Perempuan menghilang dari publik sejak Taliban kembali berkuasa pada 15 Agustus 2021, ketika pejabat dari pemerintahan Kabul yang didukung AS melarikan diri dari Afghanistan menyusul mundurnya pasukan asing dari negara tersebut.
Anak perempuan dilarang masuk sekolah tingkat menengah dan atas. Banyak perempuan menuntut hak mereka dipulihkan dengan turun ke jalan, memprotes, dan mengorganisasi kampanye. (ant/dil/jpnn)
Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendesak Taliban untuk membatalkan berbagai larangan terhadap hak-hak perempuan Afghanistan
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Israel Kembali Serang Gaza, Palestina Desak DK PBB Bertindak
- HNW Dukung Usulan Erdogan Soal Hak Veto di DK PBB untuk Negara Mayoritas Muslim
- Tersinggung Konten Siaran, Taliban Berangus Radio Khusus Perempuan Afghanistan
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Israel Serang Pasukan Perdamaian di Lebanon, Sukamta DPR: DK PBB Harus Beri Sanksi Keras
- Wapres Ma'ruf Minta DK PBB Sikapi Serangan Israel ke UNIFIL