Talk, Bungkus Rokok yang Dapat Berbicara
Rabu, 03 Juli 2013 – 14:21 WIB
TIM peneliti dari Centre for Tobacco Control Research Stirling University, Inggris, telah mengembangkan teknologi yang memungkinkan kemasan rokok dapat berbicara. Kemasan rokok ini disebut TALK, yang berfungsi untuk menggertak perokok tentang kebiasaan tidak sehatnya tersebut.
Paket TALK ini dilengkapi dengan rekaman suara, sehingga pesan bisa diulang setiap kali paket dibuka. Para peneliti terinspirasi oleh perusahaan tembakau, yang telah lebih dulu membuat kemasan lebih menarik bagi konsumen.
"Jika memungkinkan, di masa depan kita dapat melihat paket bungkus rokok yang dapat memainkan musik atau berbicara," kata pemimpin peneliti, Crawford Moodie, seperti yang dilansir laman Business Standard, Selasa (2/7).
Para peneliti menguji perangkat yang memiliki dua pesan rekaman yang berbeda kepada beberapa remaja wanita berusia antara 16 tahun hingga 24 tahun. Pesan rekaman ini akan diputar setiap kali penutup kemasan rokok dibuka.
TIM peneliti dari Centre for Tobacco Control Research Stirling University, Inggris, telah mengembangkan teknologi yang memungkinkan kemasan rokok
BERITA TERKAIT
- Edukasi Bahaya Judol & Pinjol di Malang, Menkomdigi: Saya Pastikan Pemerintah Akan Terus Bekerja
- Asisten Pinter Merekam Pembicaraan Lalu Menyebarnya, Apple Didenda Rp 1,5 Triliun
- Samsung Pamer Layar Lipat Canggih di CES 2025
- Fantastic Four Segera Hadir Sebagai Hero Baru di Gim Marvel Rivals
- Spotify Merilis Program dan Fitur Baru
- Telegram Menambahkan Metode Verifikasi Akun Baru