Tambah 100 Gerai, MIDI Bidik Rp 2,89 Triliun

JAKARTA - Perusahaan ritel PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI), yang menaungi Alfa Midi dan Alfa Ekspress, memproyeksikan pendapatan pada 2011 tumbuh sebesar 60-70 persen, atau senilai Rp 2,89 triliun. Pendapatan akhir 2010 ini sendiri diperkirakan mencapai Rp 1,7 triliun.

Presiden Direktur MIDI, Rullyanto, mengatakan pendapatan perseroan akan didorong dengan adanya penambahan 100 unit gerai baru pada tahun depan. Rinciannya, 60 gerai Alfa Midi dan 40 gerai Alfa Ekspress. "Kami sangat optimistis dengan target tersebut. Sebab, berdasar kalkulasi kami dengan dukungan pertumbuhan ekonomi yang pesat, perseroan akan berkinerja cemerlang," ungkapnya saat pencatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI), kemarin.

Pengembangan perseroan juga akan ditopang dengan anggaran belanja modal (capital expenditure/Capex) sebesar Rp 287 miliar. Dana itu akan dipakai untuk pembukaan satu Distribution Center (DC) dan pembangunan 100 gerai baru itu.

Sampai dengan September 2010, MIDI telah memiliki 380 gerai yang terdiri dari 240 gerai Alfa Midi dan 140 gerai Alfa Ekspres. Total penjualan perusahaan sampai dengan September 2010 sebesar Rp 1 triliun dengan laba bersih senilai Rp 5,9 miliar. Jumlah aktiva tercatat hingga Juni 2010 sekitar Rp 714,4 miliar dengan jumlah kewajiban dan ekuitas pada semester pertama 2010 masing-masing Rp 462,2 miliar dan Rp 252,1 miliar.