Tambah Investasi di Infrastruktur, Taspen Kucurkan Rp 4 Triliun

Pembangunan tower tersebut merupakan salah satu strategi untuk mengoptimalkan aset yang dimiliki perseroan sehingga bisa memberikan tambahan pendapatan yang signifikan.
Berdasar valuasi sementara, properti di pusat Jalan Sudirman, Jakarta, itu bernilai sekitar Rp 2,3 triliun.
Direktur Investasi PT Taspen Iman Firmansyah menuturkan, pihaknya tertarik berinvestasi ke sektor infrastruktur karena potensi keuntungannya cukup besar.
Karena itu, Taspen bakal menambah total investasi di infrastruktur dari dua persen atau sekitar Rp 1,9 triliun menjadi empat persen atau sekitar Rp 4 triliun pada akhir 2017.
Menurut Iman, investasi langsung di sektor infrastruktur telah diatur dan diperbolehkan regulasi pengelolaan dana pensiun.
’’Sesuai dengan aturannya, kami diperkenankan bisa investasi langsung maksimum sepuluh persen,’’ terangnya. (ken/c14/sof)
PT Taspen (Persero) meragamkan investasi dan layanan pada 2017.
Redaktur & Reporter : Ragil
- TASPEN Rayakan 62 Tahun Penuh Kepedulian, Beri Bantuan Kursi Roda ke Peserta Pensiun
- Telkom Tutup 2024 dengan Kinerja Positif, Pendapatan Konsolidasi Sebesar Rp150 Triliun
- Harga Bitcoin Tetap Stabil di Tengah Tekanan Geopolitik
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- Data Terbaru Modal Asing Keluar, Berikut Perinciannya
- BKBK Jadi Cara Herman Deru Dorong Percepatan Pembangunan Infrasturktur Lahat