Tambang Ilegal Bebas Beroperasi
SIDRAP - Aktivitas tambang galian C yang tidak memiliki izin membuat kesan adanya pembiaran yang dilakukan Pemkab Sidrap. Tidak ada upaya yang dilakukan untuk menertibkan tambang illegal.
Berdasarkan data, perusahaan yang mengantongi izin penambangan sebanyak 64 perusahaan. Luas garapan lahan yang dikelolanya mencapai 0,5 hektare hingga 21 hektare. Sebaran lokasi ada di beberapa kecamatan.
Seperti, Kecamatan Watang Pulu, Dua Pitue, Pitu Riase, Tellu Limpoe, dan Marittengngae. Dari aktivitas 64 perusahaan itu, Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Sidrap baru mendapatkan Rp153 juta atau 21 persen dari target tahun ini Rp700 juta.
Jika mengacu dari target tersebut, pendapatan asli daerah pada dasarnya masih dapat dinaikkan. Caranya dengan mendata kembali perusahaan yang beraktivitas dan menertibkan perusahaan tidak berizin. (eby/abg)
SIDRAP - Aktivitas tambang galian C yang tidak memiliki izin membuat kesan adanya pembiaran yang dilakukan Pemkab Sidrap. Tidak ada upaya yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jika Koridor 1 Transjakarta Dihapus, Harga Tiket MRT Jakarta Bakal Disesuaikan
- Pemkab Biak Numfor Merealisasikan Pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru 2024
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua
- Juhana: Jangan Sampai Ada Kisah Oemar Bakri di Kota Bogor
- AQUA Elektronik Menyalurkan Bantuan Kepada Korban Bencana Alam di Sukabumi
- Penikam dan Penggorok Leher Guru di Kampar Tertangkap