Tampang Bos Damkar Bikin Ciut Nyali Pejabat Sumut
Senin, 31 Oktober 2011 – 20:42 WIB
JAKARTA - Posisi Hari Sabarno yang didakwa korupsi proyek mobil pemadam kebakaran (damkar), terus disudutkan dengan saksi-saksi yang diajukan jaksa penuntut umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hari makin terpojok, terutama soal kedekatannya dengan bos damkar, Hengky Samuel Daud. "Pak Gubernur (almarhum T Rizal Nurdin) saya dampingi. Jamuan makan di RM Garuda. Saat itu saya belum tahu dengan Hengky Samuel Daud. Saya malah menyangka dari penampilannya, dia (Daud) dirjen," ucap Muhyan.
Pada persidangan atas Hari di Pegadilan Tindak PIdana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin (31/10), mantan Sekda Sumatera Utara Muhyan Tambusai, mengungkapkan bahwa dalam setiap kunjungan Hari Sabarno ke Sumut, Hengky Samuel Daud selalu ikut. Setidaknya, ada dua kali kunjungan Hari Sabarno ke Sumut yang juga diikuti Daud, yakni pada November 2002 dan saat pelantikan Gubernur pada 16 Juni 2003. "Pada saat Mendagri ada di Medan, beliau (Daud) selalu ada," ucap Muhyan.
Lebih lanjut Muhyan yang menggantikan Amrun Daulay di kursi Sekda Sumut itu bercerita, dirinya kenal pertama kali dengan Daud saat mendampingi almarhum T Rizal Nurdin dalam jamuan makan untuk Mendagri. Saat itu pula Muhyan kenal dengan Daud melalui Rizal Nurdin.
Baca Juga:
JAKARTA - Posisi Hari Sabarno yang didakwa korupsi proyek mobil pemadam kebakaran (damkar), terus disudutkan dengan saksi-saksi yang diajukan jaksa
BERITA TERKAIT
- Oknum TNI Pelaku Penusukan 2 Warga di Semarang Berpangkat Kopral Satu
- ReCURE dan SKSG UI Meluncurkan World Terrorism Index 2024
- Banyak Guru Honorer di Jabar Belum Diangkat PPPK, FKGH Tuntut Keseriusan Pemerintah
- Selesai Diperiksa KPK, Sekjen PDIP Melenggang Pulang
- Kepala Daerah Bakal Digembleng Prabowo, Istana: Biar Paham Arah Pembangunan Negara
- Mintarsih Ungkap Banyak Perusahaan Didirikan Purnomo Prawiro Sudah Bangkrut