Tampil di HUT ke-52 PDIP, Butet Baca Puisi 'Dibakar Luka' yang Terinspirasi dari Megawati
jpnn.com, JAKARTA - Seniman Bambang Ekoloyo Butet Kartaredjasa membacakan puisi berjudul Dibakar Luka saat tampil di atas panggung acara pembukaan HUT ke-52 PDIP, Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (10/1).
Butet membacakan puisi disaksikan langsung Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Tampak sejumlah elite PDIP mendampingi Megawati, seperti Muhammad Prananda Prabowo atau Nanan, Hasto Kristiyanto, Olly Dondokambey, Komarudin Watubun, Panda Nababan, Said Abdullah, hingga Ganjar Pranowo.
Butet mengaku membacakan puisi hasil karyanya yang baru dibuat delapan hari sebelum PDIP merayakan HUT ke-52.
Dia mengaku terinspirasi dari sikap tegas Megawati mempertahankan demokrasi saat membuat Dibakar Luka.
"Saya merenung, saya diinspirasi kenyataan Indonesia, diinspirasi sikap tegas Ibu Megawati yang kukuh mempertahankan demokrasi," katanya.
Selain penampilan Butet, pembukaan HUT ke-52 PDIP juga dimeriahkan dengan penampilan penyanyi Harvey Malaiholo dan tarian para seniman.
Berikut puisi Butet berjudul Dibakar Luka:
Seniman Bambang Ekoloyo Butet Kartaredjasa membacakan puisi berjudul Dibakar Luka di acara HUT PDIP.
- Singgung Tagline Indonesia Kerja, Megawati: Tolong Dijawab
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Megawati Kritik Kinerja KPK, Cuma Mau Ubek-Ubek Hasto, Tidak Usut Kasus Lain
- Tuduhan Bung Karno Pengkhianat Dicabut, Megawati Berterima Kasih ke Rakyat dan Prabowo
- TAP MPRS Terkait Bung Karno Dihapus, Megawati: Terima Kasih Presiden Prabowo
- Masuk ke Ruangan Acara HUT PDIP, Megawati Langsung Menyalami Sosok Ini