Tampil Edan setelah Tumpengan

Tampil Edan setelah Tumpengan
Pemain Arema Viktor Igbonefo berebut bola dengan Pemain Persik Jean paul casimir di stadion Kanjuruhan Malang. Foto: Suharto/Radar Malang/JPNN.com.

Sementara itu, Suharno, head coach Arema, mengatakan, dengan melihat skema permainan anak asuhnya tadi malam, tim runner-up ISL musim lalu itu pantas menang dengan skor lebih dari lima gol. "Sebenarnya peluang kami untuk mencetak gol bisa lebih dari lima. Tapi, sudahlah, jangan banyak-banyak," ucap Suharno sebelum naik ke bus untuk menuju mes Arema di Jalan Buring, Malang.


Dengan iringan musik klasik di dalam bus, Suharno mengungkapkan bahwa tim besutannya harus segera beristirahat. Sebab, pagi ini mereka harus menuju Palembang untuk bertandang ke markas Sriwijaya FC pada 9 Februari mendatang.

"Jadi, masa recovery dimaksimalkan di Palembang saja," tegas pelatih yang mengaku akan memboyong 19 pemain terbaik Arema ke Palembang itu.

Sementara itu, pelatih Persik Aries Budi Sulistyo mengaku bahwa timnya hanya mampu mengimbangi permainan Arema di 30 menit awal. Tapi, setelah Thierry Gathuessi berhasil menjebol gawang Persik, konsentrasi timnya pun mulai pudar. "Untung saja kami tak kalah lebih dari lima gol," ujar Aries. (dik/c11/bas)


MALANG -- Eva Siregar tidak menyangka bahwa acara tumpengan bersama puluhan Aremania di kediamannya berimbas positif pada performa suaminya, Cristian


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News