Tampilkan Keroncong Tugu Agar Jokowi Paham Budaya Betawi
Kamis, 11 Oktober 2012 – 19:45 WIB
JAKARTA-Kritik terhadap besarnya anggaran acara pelantikan gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017 berimbas kepada pemotongan anggaran besar-besaran. Akibatnya, beberapa acara hiburan akhirnya dihilangkan dari susunan acara.
Namun setelah dipertimbangkan lagi, DPRD DKI memutuskan untuk memasukkan kembali beberapa acara hiburan ke dalam susunan acara. Salah satu diantaranya adalah penampilan dari grup keroncong Tugu.
Baca Juga:
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Inggar Joshua mengatakan alasan dimasukkannya kembali keroncong Tugu karena merupakan kebudayaan khas Jakarta. Apalagi, sambung Inggar, gubernur terpilih Joko Widodo alias Jokowi bukan berasal dari Betawi, suku asli di Jakarta.
"Pak gubernur itu kan pendatang dari luar Jakarta, jadi harus mengerti kebudayaan tradisional Jakarta," jelas Inggar.
JAKARTA-Kritik terhadap besarnya anggaran acara pelantikan gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017 berimbas kepada pemotongan anggaran besar-besaran.
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS