Tanah Wiranto dan Hatta Bertaburan
Senin, 18 Mei 2009 – 21:11 WIB
JAKARTA - Cawapres Wiranto memiliki harta sekitar Rp 46,2 miliar. Dalam laporannya pada 19 Mei 2004, diketahui Wiranto memiliki HTB berupa tanah dan bangunan antara lain di Jakarta Timur, Bogor, Jember, Gorontalo, Lebak (Bekasi), yang total bernilai Rp 26,8 miliar. Pria kelahiran Yogyakarta, 4 April 1954 itu, juga mempunyai harta bergerak berupa transportasi sekitar Rp 1,3 miliar. Cawapres dari Partai Hanura itu antara lain mempunyai Toyota Alphard dan Harley Davidson.
Dari laporan itu, Wiranto tercatat dia tidak memiliki peternakan dan pertanian. Namun, ada harta berupa surat berharga sebesar Rp 800 juta, serta giro dan setara kas senilai Rp 9,7 miliar, yang dimiliki oleh suami Hj Uga Usman itu.
Baca Juga:
Sementara itu, Mensesneg Hatta Rajasa yang sempat menguat akan menjadi pendamping SBY pada ajang Pilpres 8 Juli 2009, hartanya tidak sebanyak Boediono (cawapres yang dipilih SBY). Kekayaan Hatta sekitar Rp 9,6 miliar plus USD 10.000. Berdasar laporannya ke LHKPN-KPK pada 4 Nopember 2004, kekayaan pria asal Sumsel itu antara lain berupa HTB tanah dan bangunan senilai Rp 4,6 miliar, masing-masing berlokasi di Jakarta Selatan, Bandung dan Palembang.
Suami Oktiniwatti Ulfa Dariah itu juga memiliki kekayaan berupa batu mulia senilai Rp 1,1 miliar, berupa giro dan setara kas senilai Rp 2,5 miliar dan USD 10.000. Hatta yang kelahiran Palembang, 18 Desember 1953 itu, juga mempunyai harta bergerak sekitar Rp 1 miliar, namun tidak memiliki harta berupa pertanian dan perkebunan. (gus/JPNN)
JAKARTA - Cawapres Wiranto memiliki harta sekitar Rp 46,2 miliar. Dalam laporannya pada 19 Mei 2004, diketahui Wiranto memiliki HTB berupa tanah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prabowo Tak Diundang ke HUT PDIP, tetapi Bakal Diminta Hadir Pas Kongres
- Raih 3 Juta Lebih Suara, Andra Soni-Dimyati Ditetapkan jadi Gubernur & Wagub Terpilih Banten
- Gelar HUT ke-52 di Sekolah Partai, PDIP Lakukan dengan Konsep Seperti Ini
- Kongres V Bakal Tindak Lanjuti Hasil Rakernas Soal Penetapan Megawati Jadi Ketum PDIP
- Tim Hukum DIA Bakal Bongkar Dugaan 1,6 Juta Tanda Tangan Palsu di Pilgub Sulsel
- KPU Jakarta Resmi Menetapkan Pramono-Rano Sebagai Gubernur dan Wagub Jakarta