Tangani Kasus Kematian Wartawan di Karo, Komnas HAM Singgung soal Aktor Intelektual

jpnn.com, JAKARTA - Pengungkapan misteri kematian wartawan Tribrata TV bernama Rico Sempurna Pasaribu di karo, Sumatera Utara (Sumut), dalam peristiwa kebakaran yang turut menewaskan tiga keluarganya, terus bergulir.
Selain jajaran Polda Sumut, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) juga turun langsung menangani kasus itu.
Foto Rico Sempurna Pasaribu yang diunggah akun Instagram @merindink yang dikutip ANTARA, Selasa (2/7/2024). ANTARA/HO-Tangkapan layar akun Instagram @merindink
Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro menjelaskan pada 12 - 13 Juli 2024, timnya telah melakukan peninjauan lapangan.
Selain itu, mereka juga melakukan permintaan keterangan di lokasi peristiwa.
Atnike memastikan Komnas HAM juga menyelidiki dugaan dibakarnya rumah wartawan yang sebelum tewas tengah gencar memberitakan judi di daerah tersebut.
"Komnas HAM telah memeriksa delapan orang saksi dan melakukan tinjauan lapangan di tempat peristiwanya di Kabanjahe," kata Atnike dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (18/7).
Dia menyebut Komnas HAM selanjutnya akan berkoordinasi dengan Polda Sumut dan Detasemen Polisi Militer (Denpom) Kodam Bukit Barisan guna meminta keterangan proses penegakan hukum atas kasus tersebut.
Komnas HAM minta penegakkan hukum kasus kematian wartawan Rico Sempurna Pasaribu yang tewas dibakar, juga dilakukan terhadap aktor intelektualnya.
- Anggap Sumut Darurat Narkoba, Sahroni Minta Polda hingga BNN Kerja Sama
- Kecelakaan Truk Tabrak Kereta Api di Jember, 1 Tewas
- Heboh Pembunuhan Pegawai Salon di Bandung, Polisi Temukan Fakta Ini
- Miras Racikan di Cianjur Tewaskan Anak di Bawah Umur
- Gegara Anggaran Dipangkas, Pegawai LPSK Menyerukan Moratorium Perlindungan dan Hak
- 4 Orang Mati Konyol Setelah Menenggak Miras Oplosan, 1 Kritis