Tangerang Selatan Jadi Medan Pembalasan
Minggu, 18 Agustus 2013 – 06:29 WIB
JAKARTA Penembakan dua anggota polisi di Bintaro, Tangerang Selatan, Jumat malam (16/8) benar-benar memukul jajaran kepolisian. Dalam waktu tiga pekan, empat polisi menjadi sasaran aksi penembakan oleh orang tidak dikenal. Ironisnya, seluruh aksi terjadi di wilayah hukum Polres Tangerang Selatan.
Wakapolri Komjen Oegroseno datang ke Mapolsek Pondok Aren sekitar pukul 23.30. Jenderal bintang tiga itu berupaya menenangkan hati jajarannya. Menurut Oegros, kejadian tersebut jangan membuat polisi takut mengenakan seragam saat malam. "Kita ini dibutuhkan masyarakat," ujarnya. Oegros juga meminta para anggota kepolisian meningkatkan kewaspadaan saat bertugas. "Jangan sampai berpatroli sendirian demi keamanan," katanya.
Saat ditanya Jawa Pos, kelompok mana yang bermain, mantan Kabaharkam itu memberi sinyal satu rangkaian dengan penembakan-penembakan sebelumnya. "Ini terkait dan memang khusus menyasar kami," katanya sembari mengatupkan dua telapak tangannya.
Pascapenembakan itu, pengamanan di markas kepolisian pun makin diperketat. Mabes Polri misalnya, kemarin akses masuk ke markas Bhayangkara itu benar-benar dibatasi. Salah seorang petugas jaga mengungkapkan, ada perintah sterilisasi usai penembakan tersebut.
JAKARTA Penembakan dua anggota polisi di Bintaro, Tangerang Selatan, Jumat malam (16/8) benar-benar memukul jajaran kepolisian. Dalam waktu
BERITA TERKAIT
- 60 Kasus Penyakit Mulut dan Kuku Ditemukan di Riau
- Polisi dan Satpol PP Evakuasi Kapal Nelayan yang Tenggelam di Pamekasan
- Gegara ini, Petugas Kebakaran Sulit Padamkan Api di Pabrik Tekstil Bandung
- Puluhan Rumah di Kolaka Timur Rusak Akibat Gempa Bumi
- Presiden Prabowo Ungkap Ciri Negara yang Gagal, Oalah
- Siap-Siap, Kejagung Mulai Usut Korupsi di Polemik Pagar Laut