Tanggap Darurat Gelombang Pasang
Senin, 27 Mei 2013 – 09:12 WIB
Dalam rapat tersebut, Dinas Pekerjaan Umum (PU) diberi tugas segera menormalisasi saluran menuju pantai. Supaya genangan di permukiman segera teratasi.
Penyaluran logistik bagi para korban diharapkan tepat waktu. Karena warga kesulitan air minum. Tiap kepala keluarga (KK), harus diberikan satu dus air mineral. Hal yang menyangkut kesehatan masyarakat juga terus diperhatikan. ’’Dari kami sudah 100 dus disiapkan. Nanti bisa ditambah,’’ ucap Kadis Kesehatan H Usman Hadi.
Dalam rapat tersebut, soal anggaran untuk logistik juga mencuat. Hari pertama bencana, setidaknya Rp 10 juta yang sudah keluar. Sementara dana bantuan belum dicairkan. ’’Dana kita belum bisa dicairkan. Soal logistik masih mengganjal,’’ ucap perwakilan BPBD Kota Mataram.
Wali kota meminta kebutuhan anggaran segera dicairkan. Dia meminta semua SKPD terus berkoordinasi dengan provinsi. Dalam masa tanggap darurat, semua benar-benar bisa membantu masyarakat. ’’Kita sudah sepakati, memberikan bantuan semaksimal mungkin,’’ katanya.(feb/cr-ili/mis)
MATARAM-Gelombang pasang yang menerjang pesisir Kota Mataram kali ini lebih parah dari sebelum-sebelumnya. Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh pun telah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kinerja Pelayanan Publik Pemda di Jateng Oke, Ombudsman Beri Apresiasi
- Perahu Getek Terbalik di Sungai Musi, Agus Suwito Hilang
- Diduga Mencabuli Anak Didik, Oknum Pegawai Honorer Ditangkap Polres Nagan Raya
- Hilang Saat Melaut, 2 Nelayan di Gorontalo Utara Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Irjen Iqbal Turun ke Lintas Riau-Sumbar yang Putus, Desak Perbaikan Dipercepat
- Ratusan Kepala Keluarga Terdampak Banjir di Kota Bengkulu