Tanggapan Panglima TNI soal Rencana Mendagri

jpnn.com - jpnn.com - Rencana Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mewajibkan lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) ikut wajib militer, mendapat tanggapan sejumlah kalangan.
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyebut, usulan itu baik. Namun, itu tidak lantas membuat alumnus IPDN bisa serta merta masuk jajaran TNI.
Harus ada aturan jelas apabila usulan tersebut hendak direalisasikan.
"Kan harus ada aturannya. Jadi, kalau dibuat undang-undang nggak masalah," ujarnya saat ditemui di Mabes TNI Cilangkap kemarin (17/1).
Gatot mengatakan, lulusan IPDN memang disiplin. Sebab, sejak masih mengeyam pendidikan mereka sudah dituntut disiplin.
Sehingga tidak menjadi masalah apabila mereka turut diberi pendidikan bela negara dan wajib militer.
Tidak menjadi soal pula apabila mereka disiapkan untuk mengisi pos-pos di bawah naungan TNI.
Namun demikian, harus ada aturan jelas. Sehingga implementasinya tidak berantakan.
Rencana Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mewajibkan lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) ikut wajib militer, mendapat tanggapan
- Panglima TNI Bangga Sambut Prajuritnya Seusai Bertugas Dalam Misi PBB di Lebanon
- Panglima TNI Memutasikan 52 Perwira TNI, Berikut Daftar Namanya
- Panglima TNI Mutasi Besar-besaran Pati dari 3 Matra, Berikut Daftarnya
- DPR RI Menyetujui Revisi Tatib, Bisa Mengevaluasi Panglima TNI Hingga Hakim Agung
- Panglima TNI Singgung Soal Kogabwilhan, TB Hasanuddin Beri Penjelasan
- Panglima TNI Sudah Evaluasi Taktik Tempur Hadapi OPM, Pakai Diksi Hancur