Tanggapi Harga Saham BUMN Turun, Pakar Keuangan: Murni Faktor Pasar, Bukan karena BPI Danantara
Di mana, tim manajemen investasi dipimpin Chief Investment Officer, bertanggung jawab untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi peluang investasi yang berpotensi memberikan nilai tambah jangka panjang.
Sedangkan tim manajemen regional, mengelola portofolio investasi BPI Danantara di berbagai wilayah dan memastikan bahwa investasi tersebut sejalan dengan strategi global perusahaan.
"Sedangkan tim manajemen perusahaan menyediakan dukungan operasional dan strategis untuk seluruh organisasi. BPI Danantara harus menekankan pentingnya kepemimpinan yang berkelanjutan dan tanggung jawab sosial perusahaan," tuturnya.
Jika itu terjadi, kata Deni, mencerminkan struktur organisasi yang berkomitmen dalam menerapkan praktik bisnis yang etis dan investasi yang bertanggung jawab secara sosial.
Menurut Deni, pimpinan senior BPI Danantara, yang dipimpin Direktur Eksekutif dan CEO, menetapkan nada dan budaya tim, memimpin penyampaian visi dan misi BPI Danantara.
Struktur ini mencakup berbagai peran penting seperti Deputi CEO, CFO, dan CCO, yang masing-masing dipegang oleh individu dengan pengalaman luas di bidangnya.
Misalnya, Deputi CEO BPI Danantara International, harus memiliki latar belakang yang kuat di industri semikonduktor, CFO memiliki pengalaman mendalam dari sektor perbankan investasi.
Sementara CCO mengawasi fungsi sumber daya manusia dan mendukung komite remunerasi dan nominasi perusahaan portofolio dalam desain rencana insentif manajemen, kompensasi direktur eksekutif dan non-eksekutif, serta penunjukan ke dewan perusahaan-perusahaan tersebut.
Pakar Ekonomi Achmad Deni Daruri menanggapi anjloknya harga saham di beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terjadi belakangan ini.
- Ditjen Bina Keuangan Daerah dan KPK Gelar Rapat Koordinadi untuk Membahas Draf MCP Tahun 2025-2026
- Berdikari Berkomitmen Beri Harga Terjangkau untuk Daging Ayam hingga Kerbau
- Strategi Telkom Memperbaiki Harga Saham TLKM
- Sempat Turun, Saham Telkom Diprediksi Memiliki Prospek Bagus
- Kinerja BUMN Melesat di Tahun Ini, Dividen Tercapai 100% Senilai Rp 85,5 Triliun
- MR. DIY Bakal Melantai di Bursa, Tawarkan Saham Mulai Rp 1.650