Tanggapi Polemik Masalah Kampung Bayam, Anies: Warga Berhak atas Hunian Layak
jpnn.com, JAKARTA - Capres bernomor urut 1 di Pilpres 2024 Anies Baswedan menanggapi polemik tentang warga Kampung Bayam di sekitar Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.
Menurut Anies, masyarakat Kampung Bayam berhak mendapatkan hunian yang sudah dibangun saat era kepemimpinannya di Pemprov DKI pada 2017-2022.
"Ini adalah salah satu contoh bagaimana keberlanjutan harus dituntaskan. Jadi, sengaja dibangunkan di situ, disiapkan tempatnya di situ dan menurut saya tega sekali ketika tempat itu sudah disiapkan itu tidak diberikan kepada warga Kampung Bayam yang seharusnya masuk ke tempat itu," ujar Anies dalam acara Resolusi Indonesia di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat, (5/1).
Gubernur ke-17 DKI Jakarta itu menambahkan jika Kampung Bayam dikelola dengan baik, hasilnya bisa seperti Kampung Akuarium di Penjaringan, Jakarta Utara, yang baru saja mendapat penghargaan di ajang World Habitat Awards 2024.
"Di Kampung Bayam itu semuanya sudah tuntas, tinggal diberi izin dan itu soal kewenangan saja mau diberikan atau tidak dan menuru saya seharusnya diberikan," tuturnya.
Oleh karena itu, Anies mengharapkan pemegang kewenangan di Pemprov DKI saat ini memenuhi hak warga Kampung Bayam.
“Tuntaskan hak-hak warga Kampung Bayam untuk mereka bisa tinggal di tempat yang kami bangun,” pesan capres yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar itu..
Menurut Anies, jika hak-hak warga Kampung Bayam terpenuhi, berarti pemerintah terbukti melindungi siapa saja.
Anies Baswedan menanggapi polemik tentang warga Kampung Bayam di sekitar Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.
- Gugatan Ghufron Ditolak, Cak Imin Tak Perlu Ganti Rugi
- Gus Imin Mengukuhkan 8 Pemimpin Daerah Terpilih jadi Pengurus PKB Jabar
- Gus Imin Jadi Saksi Pernikahan Abid Abdurrahman-Vassa Mustikahati
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Ingin Sejahterakan Rakyat, Kemenko PN dan Kementerian Transmigrasi Siap Berkolaborasi