Tanggapi Prabowo dan Jokowi soal Alutsista, JK: Apa yang Rahasia?

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden ke-10 dan 12 Jusuf Kalla turut mengomentari terkait data alat utama sistem senjata (alutsista) yang diminta oleh calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan saat debat capres putaran ketiga.
Anies saat itu meminta kepada calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto untuk memaparkan data mengenai pembelian alutsista hingga terkait anggaran Kementerian Pertahanan.
Menurut tokoh yang beken disapa dengan inisial JK itu, Prabowo seharusnya bisa menjawab hal tersebut karena tidak bersifat rahasia.
“Apa sih yang menjadi rahasia? Pengalaman saya, apa yang kita buat? Rahasia kepada siapa?” ucap JK di Jalan Brawijaya 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (10/1).
JK menuturkan bahwa terkait alutsista, sampai ke negara lain pun seharusnya sudah tahu. Terlebih, setiap 5 Oktober ada pameran alutsista yang biasanya untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI.
“Beli pesawat 2 dia tau di Amerika di Eropa, kita beli tank tau itu orang,” tuturnya.
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) itu mengatakan bahwa rakyat harus tahu mengenai anggaran yang dipakai untuk membeli alutsista.
“Rakyat harus tau berapa negara beli ini, berapa pajak mereka dikemanakan, rakyat mesti tau, rahasia pertahanan ini yang kita beli kapal selam langsung dan baru pesan oh sudah tau (negara lain),” kata dia.
Jusuf Kalla (JK) mengomentari terkait data alat utama sistem senjata (alutsista) yang diminta oleh Capres Anies Baswedan saat debat ketiga
- Soal Band Sukatani, Rampai Nusantara Menilai Kapolri Sangat Terbuka dengan Kritik
- Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi, Tessa Bilang Begini
- Setelah Pelantikan Kepala Daerah, Sultan Wacanakan Gubernur Dipilih Secara Tidak Langsung, Simak Penjelasannya
- Wibawa Pemerintahan Prabowo Dipertanyakan Setelah Terbit Instruksi Megawati
- Megawati Larang Kader PDIP Ikut Retret, Kritik Efriza Menohok Banget
- Ada Dukungan Jokowi, Persis Gagal Kalahkan 10 Pemain Semen Padang