Tanggapi Surat Terbuka Emerson, Mahfud MD: Konkret Saja, Di Mana?

jpnn.com, JAKARTA - jpnn.com - Menko Polhukam Mahfud MD merespons surat terbuka yang sempat disampaikan pegiat antikorusi Emerson Yuntho kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Surat terbuka itu berkaitan dengan dugaan pungutan liar di lingkungan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat).
Respons ini disampaikan Mahfud melalui akun Twitter-nya, @mohmahfudmd. Mahfud meminta Emerson untuk memberikan informasi yang lebih akurat.
“Mas Eson, yang konkret saja, Samsat mana, pelaku dan korbannya siapa. Kalau kebijakan kan sudah jelas, sudah ada aturan dan jejaring pengawas,” kata Mahfud, Rabu (22/9).
Mahfud pun meminta Emerson langsung menyebut kasusnya agar bisa ditindak langsung. Apalagi Emerson sudah dipanggil oleh Saber Pungli.
“Yang konkret saja kasusnya, biar bisa langsung ditindak. Anda kan sudah dipanggil ke Kantor Saber Pungli. Ok, kita perbaiki, keperluan kita sekarang menindak,” tambah dia.
Sebelumnya, Emerson dalam surat terbukanya menyebut pebalap top seperti Lewis Hamilton dan Valentino Rossi tak mungkin mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) di Indonesia.
Emerson mengirim surat terbuka kepada Presiden Jokowi. Dia meminta kepada Jokowi membenahi praktik pungutan liar (pungli) di lingkungan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) dan Satuan Administrasi SIM (Satpas).
Menko Polhukam Mahfud MD memberikan respons atas surat terbuka Emerson Yuntho terkait pungli di samsat.
- Mahfud MD Sebut Kejaksaan Didukung Rakyat untuk Bersihkan Peradilan
- Pemkot Pekanbaru Rugi Ratusan Juta dari Aktivitas Pungli & Pengelolaan Sampah Ilegal
- Buntut Pungli di Rutan Polda Jateng, Tiga Polisi Jalani Sidang Disiplin
- Geger Pengakuan Eks Tahanan soal Pungli di Rutan Polda Jateng, Bayar Kamar Rp 1 Juta
- Polisi Gulung Dua Pelaku Pungli yang Catut DLHK Pekanbaru
- Gubernur Luthfi Cek Samsat, Ada Penghapusan Tunggakan Pajak Hingga 10 Tahun