Tanggul Jebol, 23 RT di Pluit Terendam
Terseret Rob, Dua Warga Terluka
Jumat, 14 Desember 2012 – 01:26 WIB
Mereka umumnya kata dia, tetap tinggal di rumahnya masing-masing. Tidak mengungsi. Walaupun Pemkot Jakut telah bersiaga, jika sewaktu-waktu diperlukan evakuasi. Arsan meminta Puskesmas bersiaga. Hal itu untuk mengantisipasi penyakit gatal-gatal yang umumnya menyerang korban banjir. “Bantuan sih memang sudah cepat. Namun, tanggul itu loh. Agar cepat diselesaikan, biar kita tidak kebanjiran air pasang terus,” pungkasnya.
Sementara itu, Lurah Kamal Muara Royto Harahap, mengatakan, banjir pasang kembali menerjang pemukiman warga di RW 01 dan RW 04, untuk kesekian kalinya. “Banjir pasang kembali masuk ke pemukiman warga. Bantuan dan obat-obatan telah disiapkan, jiwa dibutuhkan. Distribusi makanan juga dilakukan,” terangnya. (dai)
Hempasan ombak laut akhirnya menjebol tanggul di perbatasan Kali Adem dan Kali Asin, Kelurahan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (13/12).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS