Tangkap Kapal Penyelundup, BC dan TNI-Polri Siaga hingga Tengah Malam, Ada Apa?
Kepri perlu Aturan Khusus
Sementara itu, menyinggung tentang hasil pertemuan Penjabat Gubernur Kepri dengan Menteri Perdagangan pada bulan lalu yang membicarakan bahwa daerah kawasan pelabuhan dan perdagangan bebas atau FTZ di Kepri boleh melakukan impor sembako, seperti beras dan gula, Parjiya menyebutkan bahwa sampai saat ini belum ada perubahan terkait impor sembako.
''Sampai saat ini atiran terbaru tentang impor sembako di Kepri belum ada. Dengan tidak adanya perubahan aturan, maka kita (BC, red) masih tetap memegang aturan yang berlaku. dan,a turan tersebut merupakan atyuran yang dititipkan ke BC untuk dijalankan,'' ungkapnya.
Memang, dia menilai selayaknya ada aturan khusus untuk wilayah Kepri berkaitan dengan dibolehkannya impor beberapa jenis sembako. hal ini berdasarkan fakta bahwa geografis kepri terdirid ari pulau-pulau dan jauh dari Pulau Jawa. Sehingga, kebutuhan beras dari Pulau Jawa tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan beras untuk masyarakat yang ada di Kepri. (san)
KARIMUN - Petugas Kantor Wilayah Khusus Direktorat Jenderal Bea Cukai Tanjungabalai Karimun melakukan siaga hingga tengah malam Kamis (1/10)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai