Tani Merdeka Magelang Siap Menangkan Dukung Prabowo-Gibran

Tidak terbendungnya masa yang antusias ingin perubahan, menjadikan para petani ini nelongsp dan gerah dengan keadaan yang terjadi saat ini.
"Petani sekarang seolah olah dimainkan oleh sistem. Padahal, kalau pengolahan lahan dan manajemen pertanian berjalan lancar. Para petani ini sebenarnya termasuk orang yang berkecukupan," kata mbah Roso, petani asal desa Pasuruhan kecamatan Mertoyudan kabupaten Magelang.
Mbah Roso menyampaikan bahwa bertani itu adalah laku spiritual. Mbah Roso mengaku ketika bertani dijalankan dengan spiritual yang tinggi, maka hasil dari bertani itupun akan tinggi juga.
Dengan lahan yang hanya 1.000 meter untuk tanaman padi, mbah Roso mengaku bisa menghasilkan gabah minimal 8 kuintal, bahkan bis 1 ton gabah.
"Maka, jangan perlakuan kami sebagai seorang petani yang miskin," pinta mbah Roso.
Menyambung pernyataan Mbah Roso, Don Muzakir juga berjanji berupaya untuk membantu petani yang selama ini kesulitan mencari pupuk, mendorong adanya regenerasi di bidang pertanian. Dengan mengajak generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian.
“Salah satu kepedulian kami, selain masalah pupuk juga mendorong pemuda menjadi petani milenial,” ungkapnya.
“Saya sudah keliling ke berbagai daerah dan keluhan utama adalah pupuk,” ucap Don Muzakir kepada wartawan.
Don Muzakir juga tegaskan komitmen Prabowo Subianto untuk menyejahterakan petani dan membantu mengatasi berbagai persoalan petani. Apalagi, bakal Capres Prabowo juga sudah menyampaikan, jika nantinya jadi presiden pupuk akan langsung ke petani.
Sukarelawan Tani Merdeka Magelang mendeklarasikan diri mendukung Capres-Cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
- Peserta Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Dugaan Keterlibatan Polisi Pada Pilpres 2024
- Viral Ulat di Menu Makan Bergizi Gratis, Disdik Semarang Belum Terima Laporan Resmi
- 10 Ribu Ijazah Siswa di Semarang Ditahan Pihak Sekolah, Wali Kota Agustina Tegas Bilang Begini
- Pembangunan Jateng Andalkan Investasi, Gubernur Ahmad Luthfi: Tingkatkan Pelayanan
- Tanjakan Trangkil Semarang Retak dan Menyembul, Diduga Akibat Patahan
- Tanjakan Kalipancur Semarang yang Retak Padahal Baru Jadi