Tank Syria Terus Hajar Hama
Hampir 140 Orang Tewas, Assad Malah Puji Militer
Selasa, 02 Agustus 2011 – 06:00 WIB
Jurnalis BBC yang berada di Beirut menyebut, saat ini Hama masih berada di bawah kendali penduduk setempat. Tank dan personel militer yang mencoba menguasai kota itu Minggu lalu ditarik mundur ke wilayah pinggiran pada malam harinya. Namun, mereka kembali memasuki kota tersebut kemarin.
Setelah mengisolasi jalan utama menuju Hama sebulan lalu, tentara dengan menggunakan tank memasuki kota dari empat pintu. Warga pun melempari mereka dengan bom Molotov, batu, dan potongan kayu. "Allahu Akbar," teriak sejumlah warga.
Saat pagi hari kemarin, Kota Hama terlihat seperti zona perang. Suara tembakan dan dentuman meriam dari tank terdengar di seluruh kota. Asap hitam terlihat mengepul dari atap sejumlah rumah penduduk.
"Kota (Hama) ini berubah seperti Beirut (Lebanon)," kata Saleh Abu Yaman, warga Hama, menyamakan kondisi kota tersebut dengan ibu kota Lebanon yang menjadi tanah kelahirannya.
DAMASKUS – Di tengah kecaman seluruh dunia atas penyerangan pada Minggu lalu (31/7), militer dan polisi Syria ternyata tidak menghentikan represi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer