Tanpa Alas Kaki Sowan Bu Megawati, Gibran Pulang Bawa Wejangan
jpnn.com, JAKARTA - Bakal Calon Wali Kota Surakarta (Solo) Gibran Rakabuming Raka memperoleh pesan khusus dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mendapatkan wejangan dari Megawati setelah sowan kepada putri Proklamator RI itu di rumahnya, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (5/8).
Menurut Gibran, ada banyak pesan yang disampaikan Megawati pada pertemuan itu. "Banyak (pesan), tetapi intinya tadi ngobrol ringan. Sudah lama enggak silaturahmi," kata Gibran.
Ketua DPC Surakarta PDIP FX Hadi Rudyatmo alias Rudy ikut mendampingi Gibran saat sowan kepada Megawati. Saat ditanya apakah pembicaraan dengan Megawati itu juga membahas konsolidasi pemenangan untuk Pilwako Solo, Gibran menyebut hal tersebut sudah diurus oleh Rudy.
"Itu sudah beres. Sampun, sampun (sudah, red) Pak Rudy," kata Gibran yang didampingi Rudy usai menemui Megawati.
Gibran yang didampingi Rudy tiba di rumah Megawati sekitar pukul 14.00 WIB. Adapun Megawati selaku tuan rumah didampingi putrinya yang juga Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
Gibran dan Rudy yang terlihat mengenakan masker sempat berfoto bersama bareng tuan rumah. Namun, Gibran terlihat tak mengenakan alas kaki saat berfoto bersama.
Seperti diketahui, PDIP telah memutuskan mengusung Gibran sebagai calon wali kota pada Pilkada Surakarta 2020. Pemuda kelahiran 1 Oktober 1987 itu diduetkan dengan Teguh Prakosa yang juga sekretaris DPC PDIP Surakarta.
Gibran Rakabuming Raka bin Jokowi yang menjadi bakal calon wali kota Surakarta dari PDIP sowan kepada Megawati Soekarnoputri di rumahnya di Jakarta Pusat.
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Hasto PDIP: Bu Megawati Mencoblos di Kebagusan bareng Keluarga
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian