Tanpa Alasan yang Jelas, UW Tusuk Ayah dan Anak, Jleb, Tewas
jpnn.com, TASIKMALAYA - Polisi menangkap pemuda insial UW (33) yang melakukan penganiayaan dengan menusukkan pisau kepada ayah dan anak di Indihiang, Kota Tasikmalaya.
"Pelaku sudah berhasil kami amankan, dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan," kata Kepala Polsek Indihiang Kompol Didik Rohim kepada wartawan, Kamis (3/9).
Ia menuturkan, perbuatan pelaku insial UW (33) itu menyebabkan kedua korban inisial SM (53) dan DE (34) mengalami luka serius akibat tusukan pisau.
Kedua korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Namun korban DE tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia.
Kapolsek menyampaikan, peristiwa itu bermula ketika pelaku tiba-tiba datang ke rumah korban, Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Rabu (2/9) malam, lalu berbicara tidak jelas sambil membawa pisau, kemudian menusukannya ke arah korban.
"Usai aksinya itu, pelaku pulang ke rumah, hingga akhirnya berhasil ditangkap," katanya.
Ia menyampaikan, polisi hingga saat ini masih memeriksa pelaku dan mengumpulkan keterangan saksi terkait tujuan perbuatannya menusukkan pisau kepada dua orang yang diketahui masih satu kerabat.
"Motif pelaku melakukan penusukan itu masih dalam penyelidikan," katanya. (antara/jpnn)
Akibat perbuatan pelaku, korban DE meninggal dunia karena mengalami luka serius tusukan pisau.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Polisi Buru Pelaku Penganiayaan Sopir dan Penumpang Ojol di Cibiru Hilir
- Polisi Kantongi Bukti Rekaman CCTV Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Chandrika Chika
- Konon Chandrika Chika dalam Kondisi Mabuk, Polisi Dalami Motif Dugaan Penganiayaan
- Korban Dugaan Penganiayaan Chandrika Chika Diperiksa Polisi, Begini Kondisinya
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- 7 Satpam Kebun Raya Bogor Dipukuli Rombongan Peziarah