Tanpa Google, Penjualan Huawei Mate 30 Series Masih Manis
jpnn.com - Huawei melaporkan hasil kinerja penjualan pada salah satu perangkatnya yaitu seri Mate 30. Sejak peluncuran hingga akhir Desember 2019, Huawei Mate 30 terjual hingga 12 juta unit.
Angka tersebut meningkat pesat dari laporan penjualan yang diberikan pada bulan lalu. Perusahaan asal Tiongkok itu mengklaim sudah menjual 7 juta unit Huawei Mate 30 series secara global pada November 2019.
Seperti dikutip dari GSM Arena, Rabu (1/1), capaian yang menggembirakan bagi perusahaan itu, tidak lepas dari beberapa hambatan yang selama ini mereka hadapi.
Tentunya soal dampak pelarangan yang diberlakukan Amerika Serikat pada pertengahan tahun ini. Imbasnya hilangnya dukungan lisensi Google.
Kendati demikian, peneriman terhadap ponsel flagship mereka itu justru makin meningkat di pasar domestik Tiongkok.
Bahkan, Huawei menargetkan penjualan sebanyak 20 juta unit selama masa peredarannya. Jika melihat performa penjualan tersebut, tampaknya Huawei akan dapat memenuhi targetnya secara global.
Diketahui, Huawei Mate 30 Pro sebagai salah satu flagship Android terbaik sepanjang tahun ini. Kameranya dinilai memiliki kualitas yang baik dalam pemotretan siang maupun malam.
Kurangnya layanan Google menjadi satu-satunya alasan smartphone ini kurang mendapat perhatian di kancah global. Namun, Huawei berencana akan menyelesaikan layanan sistem Huawei Mobile Services untuk disematkan dijajaran produknya dalam waktu tidak lama. (mg9/jpnn)
Huawei melaporkan hasil kinerja penjualan yang positif pada salah satu perangkat andalannya yaitu seri Mate 30, di pasar global.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Kementerian Komdigi Gandeng Google hingga Meta Untuk Berantas Judol
- Gemini AI Hadir di Google Maps
- Fitur AI Overviews di Pencarian Google Sudah Bisa 100 Bahasa Termasuk Indonesia
- Gemini Live Kini Sudah Bisa Berbahasa Indonesia
- Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia, PINTU Perluas Edukasi Pasar
- Cara Menemukan Penerbangan Termurah di Google Flights