Tanpa Kekuatan Penuh

Tanpa Kekuatan Penuh
Aji Saka. Foto: Hendra Eka/Jawa Pos
Dalam pertandingan nanti, lanjut Aji, timnas akan mencoba untuk bisa menahan bola lebih lama. Dengan skema 4-2-3-1, dia ingin pemainnya bisa menerapkan ball possession dengan passing bola pendek yang cepat.  ’’Anak-anak sudah mempraktekkanya dengan baik saat latihan. Tinggal besok dilihat bagaimana semangat dan konsentrasi di lapangan,’’ katanya.

Jika Malayasia membawa kekuatan terbaik untuk tim masa depannya, Indonesia justru sebaliknya. Empat pemain tidak bisa turut bertanding, karena harus mengikuti kegiatan lain. Andik Vermansyah sedang berada di Amerika Serikat untuk mengikuti trial bersama klub DC United. Sementara, Bima Ragil, Danny, dan Fandi Eko harus tampil bersama tim PON Jatim dalam PON Riau XVIII.

’’Kami sudah siapkan penggantinya. Yang terpenting anak-anak terus waspada dan bisa mengantisipasi serangan yang dibangun Malaysia, terutama bola-bola crossing mereka,’’ paparnya.

Meski tanpa kekuatan penuh Indonesia seharusnya tak perlu terlalu khawatir. Sebab, Malaysia ternyata juga tak bisa menurunkan beberapa pemain pentingnya. Pelatih timnas Malaysia Ong Kim Swee menjelaskan bahwa pemainnya itu tak dibawa karena bergabung dengan tim senior.

JAKARTA –Kekuatan timnas U-22 akan diuji musuh bebuyutannya, tim Malaysia U-22, dalam ajang Piala SCTV di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK),

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News