Tanpa Laporan, Polisi Dalami Kasus Pemukulan Anak Menpora
jpnn.com, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Selatan mulai mempelajari kasus pemukulan yang dialami putra Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi. Padahal, kasus itu belum dilaporkan ke polisi.
Kasatreskrim Polres Metro Jaksel AKBP Stefanus Tamuntuan mengatakan, aksi pemukulan yang terjadi di salah satu stadion di Jaksel itu terekam dalam sebuah video.
Kini, video itu sudah dikantongi polisi dan dipelajari. Menurut dia, penyidik bisa bertindak lebih jauh, karena kasus ini delik biasa bukan delik aduan.
Namun, lebih bagus lagi kalau ada yang melapor dari pihak korban.
“Jadi, kami tunggu laporan. Karena sampai sekarang belum ada,” kata dia ketika dikonfirmasi.
Diketahui, aksi pemukulan itu diduga terjadi pada Selasa, 26 Juni 2018. Saat itu anak Menpora Imam Nahrawi menyaksikan laga antara Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya di Stadion PTIK, Jakarta Selatan.
Pelakunya diduga berasal dari oknum The Jak atau pendukung Persija. (mg1/jpnn)
Anak Menpora Imam Nahrawi diduga dipukul saat sedang menyaksikan laga antara Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya di Stadion PTIK.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Laporannya Terhadap Vadel Naik Ke Penyidikan, Nikita Mirzani Merasa Senang
- Pelaku Penyanderaan Bocah di Pejaten Ternyata Bapak Kandung Korban
- Laporan Nikita Mirzani Terhadap Vadel Badjideh Naik ke Penyidikan
- Komplotan Maling Motor Ini Sasar Kendaraan Tak Berkunci Ganda
- Laporkan Balik Nikita Mirzani, Razman Arif Nasution Bilang Begini
- Kronologi Mobil Jurnalis Dirusak di Kebayoran Baru